Apa Itu Teknologi Blockchain ? Berikut Ini Quote Dari Para Ahli

apa itu blockchain

Blockchain sedang menarik perhatian dari banyak pihak karena potensinya untuk mengubah dan membuat banyak hal menjadi lebih baik.

Buat Anda yang masih awam, blockchain adalah teknologi database yang memiliki sifat immutable (tidak bisa diubah), append only (hanya bisa ditambahkan), terdesentralisasi (semua data dicopy ke banyak komputer), trusless dan tidak ada otoritas sentral (Anda tidak perlu percaya ke otoritas sentral – percaya pada algoritma konsensus).

Apa sih pandangan dan quote pada expert dunia tentang blockchain ?

Berikut ini quote dari mereka.

 

“Blokchain akan membantu memberikan kemakmuran lebih …”  kita bisa mengontrol identitas kita, dan kita menjadi agency bagi diri kita sendiri di berbagai jaringan yang terdesentralisasi. Disintermediasi melalui teknologi dan desentralisasi akan meningkatkan inovasi di semua level masyarakat.”  – Joe Lubin, Co Founder Ethereum

“Blockchain akan menggantikan jaringan yang memiliki market” – Naval Ravikant, Technology Investor

 

“Blockchain dan smart contract masih di early stages dari total 20 tahun – mungkin 50 tahun cycle adoption dan maturity. Beberapa membandingkannya dengan tahun 1994 dari web” – Brian Behlendorf , Hyperledger

“Blockchain dan teknologi distributed ledger memungkinkan industri finansial untuk berpindah dari proses berbasis rekonsiliasi yang mahal dan tidak efisien”. – David Treat, Accenture

“Selama 3 quarter terakhir, peningkatan demand dari skill terkait blockchain di upwork meningkat 2000%, dari 3 bulan awal tahun 2018, ada 6000% pertumbuhan dibandingkan periode yang sama tahun lalu (Q1 2017)” – Upwork Skill Index

Ian Khan, TEDx Speaker | Author | Technology Futurist

“Sangat revolusioner, blockchain adalah mekanisme untuk membawa semua orang ke akuntabilitas level tertinggi, tidak ada lagi transaksi yang hilang, tidak ada kesalahan mesin atau manusia, lebih dari semua itu, area paling kritis adalah blockchain bisa membantu menggaransi validitas transaksi dengan merekam tidak hanya di main register nya, tetapi sebuah distributed system dari register yang saling terkoneksi  melalu mekanisme validasi yang aman.”

Steve Wozniak, Co Founder Apple

Blockchain memiliki banyak keuntungan karena tidak ada ownernya, tidak ada perusahaan yang terlibat, tidak ada central control, jadi hal ini menarik perhatian kita. Setiap kali saya pergi ke bagian lain dari dunia, saya bertemu banyak orang yang membangun aplikasi untuk membuat hidup kita lebih baik – hal ini akan terjadi di blockchain.

Ini mengingatkan saya di hari-hari awal dari personal computer, di mana dunia bisnis tidak melihatnya sebagai sesuatu yang berharga, tetapi sebagian lainnya berpikir “wah dunia akan sangat jauh berbeda jika kita semua memiliki komputer” dan saat itu benar-benar saat yang exciting untuk saya.

Saat ini kami mengatakan bahwa komputer akan memberikan Anda kemampuan baru, bisa membuat Anda memiliki kemampuan lebih daripada mereka sebelumnya. Mereka bisa memecahkan masalah sendiri daripada meminta perusahaan menjalankan program di komputernya dan selalu tergantung pada perusahaan untuk memecahkan masalah mereka.

 

 

Disrupsi terjadi dengan lambat, tetapi hal yang sama (lambat) juga terjadi di jaman awal internet. Setiap aplikasi blockchain yang saya dengar, baik itu manufaktur, sourcing material atau real estate atau voting, semuanya menurut saya … wah ini benar-benar intriguing, apakah benar-benar bisa dipakai ? dan ini benar-benar menjadi pertanyaan yang mana yang bisa benar-benar bekerja dengan baik, hal ini seperti mencoba melempar bola bowling berkali kali dan melihat pin mana yang masih berdiri, dan hal ini akan butuh waktu karena orang tidak bisa mengubah pola pikir mereka dengan mudah ke hal yang mereka tidak sepenuhnya mengerti cara kerjanya.

 

Mark Gates, Blockchain: Ultimate guide to understanding blockchain, bitcoin, cryptocurrencies, smart contracts and the future of money.

“Point penting dari blockchain ? transparansi. Blockchain menawarkan perbaikan signifikan dari transparansi dibandingkan sistem record keeping yang saat ini ada di banyak industri.

Menghilangkan intermediary (middlemen), teknologi blockchain memungkinkan menghilangkan middlemen yang terlibat dalam penyimpanan data dan transfer aset.

Desentralisasi – teknologi blockchain bisa berjalan di jaringan komputer yang terdesentralisasi, menurunkan risiko hacking, server downtime dan kehilangan data.

Trust – teknologi blockchain meningkatkan trust dari setiap pihak yang terlibat dalam transaksi melalui peningkatan transparansi dan jaringan terdesentralisasi, termasuk menghilangkan middlemen pihak ketiga (semakin penting di negara-negara yang kepercayaan ke pihak ketiga sangat rendah)

Security –Data yang dimasukkan ke dalam blockchain sifatnya immutable (tidak bisa diubah), menghindari fraud yang terjadi melalui manipulasi transaksi dan histori data. Transaksi yang diinput ke blockchain memberikan audit trail yang jelas di dalam blockchain.

Penggunaan yang luas – Hampir semua yang memiliki value bisa di simpan ke dalam blockchain dan banyak perusahaan yang sudah mengembangkan blockchain.

Teknologi yang mudah diakses – Bersamaan dengan pemakaian yang semakin luas, teknologi blockchain memudahkan untuk membuat aplikasi tanpa investasi infrastruktur yang besar dengan inovasi terbaru misalnya platform ethereum.

Menurunkan biaya – Blockchain based ledger memungkinkan untuk menghilangkan intermediaries (middleman) dan berbagai lapisan konfirmasi yang terlibat di dalam transaksi. Transaksi yang terjadi di banyak individual ledger, bisa diselesaikan di satu shared ledger, menurunkan biaya validasi, konfirmasi dan auditing setiap transaksi.

Meningkatkan kecepatan transaksi – Tersingkirnya intermediaries (middlemen) bisa secara dramatis meningkatkan kecepatan transaksi dibandingkan existing sistem lainnya.

 

“Online identity dan reputasi akan terdesentralisasi. Kita akan memiliki data yang menjadi hak kita” – William Mougayar, The Business Blockchain: Promise, Practice, and Application of the Next Internet Technology

“Semakin mendasar sebuah teknologi, impactnya juga akan semakin besar. Teknologi blockchain bukan sebuah process improvement. Blockchain memiliki potensi penuh untuk mendisrupsi teknologi saat diimplementasikan.”  – William Mougayar, The Business Blockchain: Promise, Practice, and Application of the Next Internet Technology

“Semua yang bisa dianggap sebagai supply chain, efisiensinya bisa ditingkatkan dengan blockchain,tidak masalah dari aspek peoplenya, angkanya, data dan uang” –  Ginni Rometty, CEO IBM

“Saya sudah berada di bidang ini 35 tahun, menulis tentang era digital, saya tidak pernah melihat teknologi yang memiliki potensi lebih besar untuk kemanusiaan” Don Tapscott, Writer

“Sebagian besar kemajuan teknologi mengautomasi para pekerja untuk melakukan pekerjaan kasar (mis. driver uber), tetapi blockchain melakukan otomasi pada pusatnya (perusahaan pengelola). Daripada mengeluarkan pengemudi taksi dari pekerjaannya, blockchain menyingkirkan perusahaan Uber dari pekerjaannya dan memungkinkan pengemudi taksi bekerja secara langsung dengan customer (tanpa middlemen). “ —Vitalik Buterin, co-founder Ethereum and Bitcoin Magazine

“Kita memilih untuk menempatkan uang dan kepercayaan kita kepada framework matematis yang bebas politik dan kesalahan manusia” –Tyler Winklevoss, Co-creator of Facebook

Anda harus menganggap perkembangan teknologi blockchain dengan serius seperti Anda melihat perkembangan internet di awal tahun 1990″  Blythe Masters (investment banker)

apa itu teknologi blockchain

“Blockchain akan melakukan sesuatu pada sistem keuangan, seperti yang dilakukan internet ke media” – Harvard Business Review, March 2017

“Blockchain sangat sempurna untuk perbankan tetapi industri perbankan tidak siap untuk blockchain” – Mckinsey, Juni 2018

“Survey World Economic Forum menyatakan bahwa 10% dari global GDP akan disimpan di dalam blockchain pada 2027” –  Weforum.org

“Blockchain memiliki potensi mendisrupt dunia IT yang tidak pernah kita lihat semenjak internet datang” –  May 2018, Computer world magazine

“Blockchain akan menggantikan teknologi yang sekarang”  – Lori Beer, JP Morgan CIO

Jacob William, Blockchain: The Simple Guide To Everything You Need To Know

“Blockchain memverifikasi informasi dengan langkah sebagai berikut :

Konsensus – Membutuhkan mayoritas dari para block builders untuk menyetujui bahwa suatu transaksi benar terjadi

Konsistensi – Informasi baru harus cocok dengan informasi yang ada di block sebelumnya.

Transaksi – Transaksi yang terjadi harus melihat juga ke transaksi sebelumnya, memastikan bahwa dua orang tidak merecord informasi yang berbeda / conflicting.

Menemukan informasi yang conflicting dengan otomatis – Softwarenya bisa menemukan adanya perbedaan informasi dalam block.

Tidak ada lokasi yang tersentralisasi, atau “komputer besar di langit” di mana informasi bisa diubah atau dicuri.

————

“Bahkan dengan jaringan komputer yang dimiliki oleh perusahaan yang memiliki cabang di seluruh dunia, data umumnya hanya di backup ke 3 atau 5 lokasi. Ditambah lagi dana miliaran dollar untuk mengamankan database ini. Sedangkan di database blockchain, data ada di ribuan komputer di seluruh dunia dengan biaya yang sangat kecil” – Chris Lambert, Cryptocurrency: How I Turned $400 into $100,000 by Trading Cryptocurrency for 6 months

 

Baca Juga :

Apa Sajakah Manfaat dan Kelebihan Dari Teknologi Blockchain ?