Blockchain, Crypto, Generative AI, Artificial Intelligence

Ingin Mentokenisasi Dunia Olahraga? Pelajari Industri NFT Secara Keseluruhan

 

Thomas Euler, pendiri dan chief eksekutif dari Liquiditeam menawarkan panduan tentang bagaimana industri olahraga dapat memahami industri NFT secara keseluruhan untuk dapat benar-benar mulai mendapatkan pendapatan dari tokenisasi.

Baca juga : Apa itu NFT

Non-fungible tokens (NFT) mungkin merupakan produk terpopuler di industri olahraga dan di bisnis teknologi olahraga di awal tahun 2021. Rekor harga terbaru selalu mengikuti rekor harga yang sudah ada baik di industri olahraga  maupun di industri NFT yang lebih luas. Dapat dimengerti bahwa 6, 7 hingga 8 digit jumlah yang dihabiskan untuk barang-barang digital ini dapat dijadikan headline berita yang menarik.

Industri NFT selama Q1 2021 cukup overheated dan mulai mendingin secara signifikan sekarang baik dari sisi kinerja keuangan ataupun minat user. Berdasarkan Crypto Slam, website tracking NFT, penjualan dari NBA Top Shot sudah meroket ke 224 juta dolar dan 208 juta dolar terjadi di bulan Februari dan Maret. Kemudian di bulan april, penjualan turun ke 82.3 juta dolar.

Dari data di atas maka Anda dapat melihat bahwa selama puncak penjualan NBA Top Shot terjadi, digital collectibles masih termasuk ke ranah yang niche. Di bulan maret dimana ini merupakan bulan terbaik, NBA Top Shot berhasil menarik 184.000 uniqe buyers sedangkan Sorare, startup asal Perancis yang berfokus di sepakbola mencapai puncak dengan angka hampir 9.000 unique buyers. Jika Anda melihatnya dalam perspektif skala internet maka itu merupakan hal yang marginal. Semua angka yang ada di tabel di atas masih merupakan angka yang menjanjikan karena NFT masih merupakan hal yang baru.

Tokenisasi hadir untuk tetap ada

Angka-angka diatas mungkin telah mengurangi ekspektasi seputar tokenisasi tapi ada substansi di bawah hype baik di NFT maupun di dalam collectible berbasis blockchain dalam konteks yang lebih luas. Efek positif dari ledakan NFT di awal 2021 adalah bahwa konsep tersebut menjadi lebih terkenal. Lebih penting lagi, konsumen mulai menyadari bahwa banyak tipe token lain yang ada selain cryptocurrency. Cara terbaik untuk mengerti mengenai token adalah menganggap token sebagai sesuatu yang langka atau bahkan objek digital yang unik dimana dapat di transfer namun tidak dapat disalin karena hadir di distributed ledger yaitu blockchain. Properti ini dapat dikembangkan lebih lagi untuk membangun berbagai hal seperti coin digital, sistem identitas, item virtual, decentralized marketplace, supply chain tracking system dan tentu saja digital collectibles (NFT). Industri olahraga  secara spesifik mendapatkan manfaat dari teknologi ini dalam beberapa hal.

Tokenisasi menciptakan kesempatan baru di ranah fan engagement, keuangan dan commerce. Berikut adalah penjelasan dari beberapa contoh use case yang digunakan.

Biasanya untuk fan engagement, hal yang digunakan adalah memberikan fans sejumlah token supaya mereka memiliki akses atau membership dan token ini juga bisa diklasifikasikan sebagai utility atau social token. Tokenisasi sendiri merupakan cara yang menarik untuk menghubungkan audiens yang bersifat digital-native, menciptakan rasa kedekatan dan komunitas yang meningkat serta membangun sumber pendapatan digital baru. Salah satu contohnya adalah LT Fan Platform yang dimiliki oleh Liquiditeam, platform ini merupakan komunitas fans yang ditokenisasi secara khusus untuk klub olahraga, atlit dan hal lainnya yang memungkinkan user untuk terhubung dan berinteraksi dengan fans lainnya melalui cara yang inovatif dan kolaboratif. Contoh lainnya adalah Socios, aplikasi yang memberikan pengalaman baru bagi fans dunia olahraga dengan memungkinkan mereka untuk membeli dan memperdagangkan token yang disebut juga dengan FanTokens yang merupakan token crypto yang yang dispesifikan untuk club, token ini sendiri listing di exchange dan memungkinkan fans untuk berpartisipasi melalui aktivitas tertentu.

Di kategori financial plays, Anda akan mendapatkan beberapa use case. Pertama, klub atau atlit dapat menggunakan instrumen yang bersifat token-based untuk menggalang dana. Penawaran security token yang bersifat fully compliant merupakan tambahan yang bagus untuk bagian pembiayaan. Dengan itu, Anda dapat mengubah fanbase Anda menjadi fanvestor atau memberikan opsi bagi investor global untuk turut berinvestasi. Contoh terbaik adalah NBA Spencer  Dinwiddie yang menawarkan ikatan tokenisasi kepada fansnya.

Hal lain yang dapat dilakukan di ranah keuangan adalah pembayaran – bayangkan soal Dallas Mavericks yang menerima pembayaran Dogecoin atau Miami Dolphins yang bekerjasama dengan Litecoin. Opsi menarik lainnya yang biasanya digunakan untuk stadium financing oleh franchise National Footbal League (NFL) adalah lisensi personal seat. Instrumen ini mirip dengan debenture/surat utang di industri olahraga Inggris yang juga cocok untuk tokenisasi. Selain itu, sistem distribusi pendapatan juga dapat diotomatisasi dengan menggunakan sistem smart contract. Dengan cara ini, sebuah liga dapat secara transparan dan efisien mendistribusikan semua pendapatannya ke anggota club dan atletnya.

Di sektor commerce, Anda akan bertemu lagi dengan NFT atau digital collectibles. Bahkan dengan hype yang sudah mencapai puncaknya saat ini, premis dasar dari digital collectible adalah untuk tetap ada di industri. Namun NFT juga memiliki beberapa tantangan diantaranya adalah menciptakan objek digital yang benar-benar disukai oleh user. Sorare sedang menuju ke arah yang menarik dengan tidak hanya membuat digital trading card – pada dasarnya merupakan hash jpg di blockchain – tetapi juga membangun game seperti fantasi di sekitar mereka. Ranah lain yang cukup menjanjikan untuk NFT  adalah dunia 3D, Anda dapat benar-benar memiliki skin avatar di game Anda. Cara lain untuk menggunakan NFT adalah dengan menjembatani dunia fisik dan digital dengan menciptakan kembar digital dari barang fisik yang pada dasarnya adalah sertifikat keaslian digital dan dapat diperdagangkan.

Di ticketing, token dan blockchain juga dapat dimanfaatkan. Saat ini, Ted Leonsis, chief executive dari Monumental Sports & Entertainment (MSE) berbicara tentang visinya mengenai tokenisasi tiket. Manfaat yang ia lihat mulai dari berpartisipasi di pasar sekunder hingga menjual  tiket yang berbasiskan NFT ke fans global dengan mengkombinasikannya dengan digital collectibles.

Hal terakhir yang tidak kalah menariknya adalah mentokenisasi hak IP dan sistem microlicensing. Singkatnya, untuk membangun sistem collectible dan distribusi royalti otomatis, context-sensitive dan konten digital yang dapat mencakup pasar untuk IP. Sistem seperti ini akan menghasilkan banyak inovasi di ranah IP mulai dari media olahraga hingga publisher game.

 

 

Exit mobile version