CEO Binance Changpeng Zhao berpikir altcoin season berikutnya akan lebih baik daripada musim 2017 ini.

Apa itu altcoin ? Altcoin adalah mata uang digital yang mirip dengan Bitcoin. Istilah altcoin berarti “alternative dari Bitcoin” dan digunakan untuk mendeskripsikan cryptocurrency lain selain dari Bitcoin. Altcoin biasanya memiliki kebijakan moneter yang berbeda dengan Bitcoin.

Zhao mengatakan dia yakin industri ini telah matang, dan berinvestasi di altcoin tidak akan merugikan seperti dua tahun lalu.

Laporan terbaru dari tim peneliti CoinShares menunjukkan bahwa sejauh ini, pasar belum dapat memprediksi waktu yang tepat untuk bekerja sama dengan alt season.

“Pasar tanpa ampun menolak untuk membeli ‘altcoin’ dan biasanya reli harga Bitcoin telah mencuri semua perhatian, setidaknya sejauh tahun ini” ujarnya.

Meskipun banyak altcoin naik secara signifikan dari harga bawah masing-masing, opportunity cost di crypto dapat diukur dalam Bitcoin, dan hampir semua altcoin telah kalah dari Bitcoin secara substansial sejauh ini di tahun 2019.

Sebuah grafik dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa Bitcoin telah memperoleh sekitar 15 poin persentase dari total kapitalisasi pasar industri sejak awal April, yang bergerak dari dominasi 50% ke level saat ini sebesar 65%.

Terkait Initial Exchange Offering (IEO) baru-baru ini di Binance, peneliti crypto Larry Cermak menemukan angka-angka dan menemukan bahwa koin baru yang ditawarkan di Binance sejauh ini menawarkan pengembalian investasi terbesar. Namun, ia memperingatkan bahwa token IEO cenderung dapat kehilangan nilainya dalam waktu yang singkat.

“Data menunjukkan bahwa token IEO tidak dapat mempertahankan nilai dalam jangka panjang. Karena itu, strategi paling rasional untuk memaksimalkan keuntungan adalah berinvestasi di IEO yang difasilitasi oleh exchange yang paling sukses dan tidak bertahan dalam jangka panjang. Untuk investasi jangka panjang, dapat menggunakan instrumen investasi yang lainnya.